Hello people! So glad to be back here. Btw saking lamanya ditinggal, ini blog udah penuh sarang laba-laba deh #krik. Okay let's get to the point aja ya, I want to do a book review this time. The book is called 'Ranch of Dreams', written by Cleveland Amory. If you guys know him, he is the founder of Black Beauty Ranch which is located in Texas, USA. So I bought this book from an online second-hand book store in Jakarta. Kenapa second-hand? Hmm gapapa sih, pengen coba aja haha well this was also my first time purchasing second-hand book, dan via online lagi. Langsung aja I'll give my review for this book.
Judul: Ranch of Dreams
Pengarang: Cleveland Amory
Penerbit: Penguin Books
Tahun Terbit: 1997 (jadul banget ya-,-)
Tebal Buku: 288 halaman
This book is based on true story, karena buku ini merupakan kumpulan pengalaman Cleveland Amory dari ia masih kecil sampai ia dewasa dan mendirikan Black Beauty Ranch. Basically, it's a book full of story about animals. Dari kecil Cleveland memang sudah mencintai hewan. Hewan peliharaan pertamanya kalau nggak salah adalah seekor Olde English Sheepdog yang diberi nama Brookie. Pokoknya intinya buku ini sih penuh cerita tentang animals ya pastinya, tapi buka cuma cerita biasa, melainkan cerita-cerita yang menurutku bagus dan apa ya....menyentuh hati banget hahahaah. Dari buku ini juga, aku jadi tahu gimana sebenarnya perlakuan kebun binatang dan semacamnya terhadap hewan-hewan disana. Terutama perlakuan terhadap hewan sirkus atau yang dilibatkan dalam atraksi gitu. Ternyata untuk bisa nurut melakukan atraksi-atraksi keren yang suka kita lihat itu, butuh banyak banget penyiksaan terhadap hewan-hewannya. Seperti cerita tentang gajah yang aku lupa sih namanya siapa, tapi pokoknya gajah ini itu berusaha dilatih untuk jadi hewan sirkus, Kalau gajahnya nggak nurut, maka pelatihnya akan menyiksa gajahnya tersebut. Siksaannya sendiri benar-benar menyayat hati sih kalau menurutku. Cuma aku lupa persisnya gimana sih siksaannya. Kalau gak salah dipukul gitu deh sama gak dikasi makan apa ya..wkwk. Nggak cuma itu, ada juga cerita tentang proses penyelamatan 'burro', yaitu semacam keledai kecil gitu deh, di Grand Canyon dengan menggunakan helikopter. Ada juga cerita tentang three-legged cat yang menjadi semacam 'sesepuh' di Black Beauty Ranch. Lalu ada juga cerita tentang simpanse yang pintar banget, Nim namanya, yang memang secara sengaja dilatih dan dirawat selayaknya manusia. Pokoknya there are so many beautiful stories in this book. I personally think this is a beautiful book, it makes me realise that behind every great show performed by circus animals, those animals have to endure so much pain and torture. Dan itu jahat banget sih menurutku, some animals are even left in confinement. I realise that animals are just like us human, they want to live a free life. They have feelings too. Dan orang-orang di Amerika itu kalau udah cinta sama hewan, they would do whatever it takes to save those animals in danger. Bahkan benar-benar sampai dibawa ke pengadilan masalahnya kalau memang ada pelanggaran tertentu. This is a book you wouldn't want to miss. It's light and so heartwarming, ya cocok sih untuk mengisi waktu kosong. Ohiya kebetulan aku baca buku ini pas libur lebaran kemarin, jadi emang udah agak lupa sih hehehe sorry -_-
Anyway, sekilas info tentang Black Beauty Ranch, seperti yang telah kusebutkan juga di awal postingan ini, merupakan tempat semacam animal sanctuary. Jadi hewan yang ada disini adalah mostly hewan-hewan yang dulunya in danger, maksudnya mereka yang mungkin terancam mati dibunuh pemiliknya, terancam dibuang, hewan yang udah sakit-sakita, cacat, disiksa, dan lain sebagainya. Disini hewan-hewan tersebut kayak direhabilitasi gitu, benar-benar dirawatlah pokoknya tapi nggak seperti di kebun binatang. Hewan-hewan disini dibiarkan hidup bebas di kawasan Ranch ini. Terserah mereka mau ngelakuin apa aja. Tapi tetap dirawat yaa, diberi makan, dimandikan kalau memang perlu bantuan nggak bisa mandi sendiri, dan dipantau juga kesehatannya pastinya. Dan tempat ini bukan kebun binatang, which means kita gak bisa seenaknya datang kesana semau kita. Berdasarkan official websitenya disini, kita hanya bisa mengunjungi Black Beauty Ranch 1-2 kali sebulan dengan jadwal yang sudah ditentukan dari Ranchnya sendiri. Selain itu kita juga bisa ikut memberikan donasi nih untuk perawatan hewan-hewan disana dan pemeliharaan fasilitasnya.
Intinya, buku ini nggak mengecewakan kok menurutku. Semoga dengan membaca buku ini bisa menumbuhkan rasa peduli dan sayang kita kepada hewan ya! Ohiya aku nggak tahu sih buku ini masih dijual apa enggak, karena kan ini aku belinya second-hand dan udah terbit hampir 20 tahun yang lalu juga kan.. Selain itu ini buku import, which means bahasa Inggris. Aku nggak tahu sempat diterbitkan di Indonesia apa enggak. Tapi kalau sempat nemu buku ini di toko buku loak gitu misalnya, go grab one! Bagus kok :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar